Flip-Flop

Pengertian Flip-Flop – Flip-flop adalah suatu rangkaian elektronika yang memiliki dua kondisi stabil dan dapat digunakan untuk menyimpan informasi. Flip Flop merupakan pengaplikasian gerbang logika yang bersifat Multivibrator Bistabil. Dikatakan Multibrator Bistabil karena kedua tingkat tegangan keluaran pada Multivibrator tersebut adalah stabil dan hanya akan mengubah situasi tingkat tegangan keluarannya saat dipicu (trigger). Flip-flop mempunyai dua Output (Keluaran) yang salah satu outputnya merupakan komplemen Output yang lain.
Jenis-jenis Flip-flop
S-R Flip-flop


D Flip-flop


J-K Flip Flop


T Flip-flip


Counter
Pengertian Counter – Counter juga disebut pencacah atau
penghitung yaitu rangkaian logika sekuensial yang digunakan untuk menghitung
jumlah pulsa yang diberikan pada bagian masukan. Counter digunakan untuk berbagai
operasi aritmatika, pembagi frekuensi, penghitung jarak (odometer), penghitung
kecepatan (spedometer), yang pengembangannya digunakan luas dalam aplikasi
perhitungan pada instrumen ilmiah, kontrol industri, komputer, perlengkapan
komunikasi, dan sebagainya
Counter tersusun atas sederetan
flip-flop yang dimanipulasi sedemikian rupa dengan menggunakan peta Karnough
sehingga pulsa yang masuk dapat dihitung sesuai rancangan. Dalam perancangannya
counter dapat tersusun atas semua jenis flip-flop, tergantung karakteristik
masing-masing flip-flop tersebut.
Dilihat dari arah cacahan,
rangkaian pencacah dibedakan atas pencacah naik (Up Counter) dan pencacah turun
(Down Counter). Pencacah naik melakukan cacahan dari kecil ke arah besar,
kemudian kembali ke cacahan awal secara otomatis. Pada pencacah menurun,
pencacahan dari besar ke arah kecil hingga cacahan terakhir kemudian kembali ke
cacahan awal.
Tiga faktor yang harus
diperhatikan untuk membangun pencacah naik atau turun yaitu (1) pada transisi
mana Flip-flop tersebut aktif. Transisi pulsa dari positif ke negatif atau
sebaliknya,
(2) output Flip-flop yang
diumpankan ke Flip-flop berikutnya diambilkan dari mana. Dari output Q atau Q,
(3) indikator hasil cacahan
dinyatakan sebagai output yang mana. Output Q atau Q. ketiga faktor tersebut di
atas dapat dinyatakan dalam persamaan EX-OR.
Secara global counter terbagi
atas 2 jenis, yaitu: Syncronus Counter dan Asyncronous counter. Perbedaan kedua
jenis counter ini adalah pada pemicuannya. Pada Syncronous counter pemicuan
flip-flop dilakukan serentak (dipicu oleh satu sumber clock) susunan
flip-flopnya paralel. Sedangkan pada Asyncronous counter, minimal ada salah
satu flip-flop yang clock-nya dipicu oleh keluaran flip-flop lain atau dari
sumber clock lain, dan susunan flip-flopnya seri. Dengan memanipulasi koneksi
flip-flop berdasarkan peta karnough atau timing diagram dapat dihasilkan
counter acak, shift counter (counter sebagai fungsi register) atau juga up-down
counter.
1). Synchronous Counter -
Syncronous counter memiliki pemicuan dari sumber clock yang sama dan susunan
flip-flopnya adalah paralel. Dalam Syncronous counter ini sendiri terdapat
perbedaan penempatan atau manipulasi gerbang dasarnya yang menyebabkan
perbadaan waktu tunda yang di sebut carry propagation delay. Penerapan counter
dalam aplikasinya adalah berupa chip IC baik IC TTL, maupun CMOS, antara lain
adalah: (TTL) 7490, 7493, 74190, 74191, 74192, 74193, (CMOS) 4017,4029,4042,dan
lain-lain. Pada Counter Sinkron, sumber clock diberikan pada masing-masing
input Clock dari Flip-flop penyusunnya, sehingga apabila ada perubahan pulsa
dari sumber, maka perubahan tersebut akan men-trigger seluruh Flip-flop secara
bersama-sama.
Tabel Kebenaran untuk Up Counter
dan Down Counter Sinkron 3 bit :
Gambar rangkaian Down Counter Sinkron 3 bit
Komentar
Posting Komentar